Tuesday, November 20, 2012

Pengusaha Sukses Chairul Tanjung Kuasai 100% Saham Carrefour Indonesia

Pengusaha Chairul Tanjung melalui perusahaannya CT Corp berhasil menguasai 100% saham PT Carrefour Indonesia. Hal ini ditandai dengan pembelian 60% sisa saham perusahaan ritel tersebut senilai US$ 750 juta atau sekitar Rp 7,2 triliun.

Demikian siaran pers CT Corp yang dikutip, Selasa (20/11/2012).

Pembelian 60% saham Carrefour ini, CT Corp melalui anak usahanya PT Trans Ritel mendapatkan utangan dari 10 bank internasional. Adapun 10 bank tersebut yakni, Credit Suisse, BNP Paribas, JP Morgan Securities, ING Bank, ANZ, Goldman Sachs, Deustche Bank, RBS, Standard Chartered Bank dan Bank of Mitsubishi UFC.

Didirikan tahun 1998, PT Carrefour Indonesia saat ini merupakan pemimpin pasar yang terkemuka, menguasai lebih dari 40% pangsa pasar di segmen hypermarket dan supermarket dengan jaringan operasional yang terdiri dari 85 gerai atau pusat perdagangan di 28 kota di Indonesia dan mempekerjakan sekitar 28,000 karyawan. Selain itu perusahaan ini bermitra dengan lebih dari 4,000 pemasok (dimana 70% adalah UKM) dan melayani lebih dari 72 juta pelanggan di seluruh Indonesia.

Trans Retail mengakuisisi 40% kepemilikan saham di PT Carrefour Indonesia pada bulan April 2010 dan pada tahun 2011, penjualan PT Carrefour Indonesia telah melampaui US$ 1.3 milliar. Carrefour S.A. adalah kelompok usaha ritel terbesar kedua dalam hal perolehan pendapatan. Beroperasi utamanya di Europa, Amerika Selatan dan Tengah, Timur Tengah, Cina dan Asia Tenggara. Pada tahun 2011, perusahaan ini membukukan penjualan bersih sebesar EUR 81,271 juta.

Pimpinan CT Corp, Chairul Tanjung memimpikan PT Carrefour Indonesia dapat mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Hasil penjualan saham perdana akan digunakan CT untuk pengembangan bisnis ritelnya.

Tidak hanya penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO), penerbitan obligasi atau pinjaman ke perbankan menjadi opsi lain. Hal ini disampaikan CT di sela-sela pengumuman penguasaan 100% saham Carrefour Indonesia, dengan membeli 60% sisa saham senilai US$ 750 juta atau sekitar Rp 7,2 triliun.

"Banyak exit untuk mengembalikan dana pinjaman (US$ 750 juta) ini. Kita harap setelah kepemilikan 100%, performance-nya dalam dua, tiga tahun lebih baik," tutur CT di Jakarta, Selasa.

"Kalau oke, nanti bisa pinjam uang ke bank (refinancing utang), atau menerbitkan bonds, atau bisa ada kemungkinan pre-IPO atau bahkan IPO," tambahnya.

Menurutnya, pertumbuhan industri ritel tetap baik. Penguasaan saham secara keseluruhan Carrefour juga menjadi bukti perusahaan besar menjadi milik bangsa Indonesia.

"Ini menjadi 100% milik bangsa Indonesia. Tentu dengan penambahan 60%, PT Carrefour Indonesia menjadi milik PT Trans Retail Indonesia," paparnya.

Seperti diketahui, CT Corp mengambil alih 100% Carrefour Indonesia melalui PT Trans Retail dengan nilai US$ 750 juta untuk pembelian 60% saham. Carrefour Indonesia pun berganti nama menjadi Trans Retail Indonesia.

Dengan perubahan kepemilikan ini, gerai Carrefour yang kini sebanyak 85 gerai dan berada di 28 kota akan berubah menjadi Trans Carrefour.

1 comments:

olivia sianipar pesulima said...

Sukses selalu trans carrefour...some day i will be join you..

Post a Comment